Tepat tanggal 30 september dan 07 oktober. Di situ para santri menunjukkan bakat apa yang mereka miliki. Mulai dari bernyanyi,drama,mebaca puisi,dll. Tak heran jika santri sangat semangat untuk menampilkan bakat mereka. Denga persiapan yang berbulan-bulan dan dengan lelah yang bertumpuk-tumpuk mereka ikhlas untuk menampilkan itu semua.
Menyiapkan itu semua tidaklah mudah. Dari bagian dekorasi, mereka mulai menyiapkan sejak 2 bulan yang lalu. Bagian acara ataupun lainnnya, mereka rela mengisi waktu istirahatnya untuk berlatih setiap hari. Demi kelancaran acara yang mereka miliki. Keletihan mereka pun terbayar ketika kepala sekolah memberi apresiasi kepada mereka.
Acara mereka belum berhenti sampai di situ. Pada tanggal 14 Oktober mereka memiliki acara yaitu, Muhadhoroh Kubro. Muhadhoroh Kubro yakni, melatih para santri untuk berdakwah kepada semua orang dengan cara berpidato. Di sini santri di wajibkan belajar berpidato. Muhadhoroh adalah suatu program sekolah yang setiap satu minggu sekali di adakan. Berpidato dengan Bahasa Indonesian sangat mudah. Di sini santri berpidato dengan menggunakan bahasa resmi yaitu, Inggris dan Arab. Tak heran jika santri sangat tekun mempelajari pelajaran ini.
Dengan pesantren yang berbasis Bilingual,para santri di wajibkan menggunakan bahasa resmi dan menjalankan 7 kewajiban sanntri dan panca jiwa santri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar